Sastra
Selamatkan Keluarga dan Generasi dengan Islam
Oleh: Ira Yuliana
TanahRibathNedia.Com—Ini cerita tentang suatu negeri
Krisis akan keluarga dan generasi
Ah, itukan mereka, bukan aku
Bukan suamiku, bukan anakku
Kami keluarga terjaga, mengapa harus hirau dan peduli?
Sungguh...
Kerusakan ini bukan semata masalah gagalnya keluarga dalam menjaga
Atau generasi yang memang inginkan kerusakan
Tetapi ini masalah rusaknya sistem kehidupan
Fokus saja!
Mensalehkan diri dan keluarga
Insyaallah semua baik-baik saja
Beragama jangan fanatik
Jangan aneh, nanti radikal
Ibarat bendungan yang hancur
Menunggu waktu air bah tiba
Menghantam rumah kita
Lantas, akankah selamat jika hanya menutup pintu dan jendela
Kenapa tak bersama? Perbaiki bendungannya, perbaiki sistemnya!
Terjaga dalam senyap
Tiba anak saleh jadi korban bullying
Kala pornografi ada di genggamannya tanpa perlu izin orang tua
Game menjadi cita
Saat belajar enggan adanya
Peran ayah hilang ditelan gempita
Kerja bahkan asyik dengan teman pergaulannya
Selingkuh mengintai karena bersama perempuan-perempuan itu lebih lama
Tata pergaulan tidak terjaga
Masihkah mau diam?
Masihkan enggan bekali diri dengan Islam?
Masihkah malu mendakwahkan Islam solusi kehidupan
Wahai muslimah
Ibu generasi
Penjaga benteng terakhir umat Islam bernama keluarga
Mari bersama selamatkan generasi dan keluarga dengan belajar dan mendakwahkan Islam kafah
Takbir!
Allahu Akbar...!
Batam, 25 Juni 2023 [TRM/Nai]
Via
Sastra
Posting Komentar