Sastra
Maafkan Aku Palestina!
Oleh: Nai Ananda Rahmat
TanahRibathMedia.Com—Sebenarnya aku malu jika harus mengeluh dengan keadaanku
Kutahu deritamu lebih pilu
Setiap saat ada saja bom dan peluru
Sungguh, aku malu, pengorbananku tak sebanding denganmu
Kematianmu sungguh indah
Dengan menjemput takdir menjadi para syuhada
Sementara aku belum menentukan arah
Hanya bisa melihat dan berdoa dari segala arah
Aku malu denganmu Palestina
Bantuan yang diulurkan tak mampu mengusir penjajah
Aku pun paham, engkau membutuhkan bantuan para tentara
Namun, sayang, semua masih sebatas angan
Dunia diam dan hanya mengecam
Oh pilu, seperti kita tertidur pulas
Dari kejauhan hanya bisa melihatmu
Mengelus dada dan tak sedikit menyeka air mata
Tubuhmu begitu kebal
Berselimut iman dan takwa
Bersiap jihad tanpa gentar
Sungguh, aku iri pada semangatmu
Maafkan aku Palestina!
Aku pun sama merindukan junnah
Bukan hanya kamu, aku juga menunggu
Kabut gelap kian pekat sebagai isyarat bahwa kemenangan kian dekat
Junnah, sungguh kami merindu...
Batam, 20 Oktober 2023
Via
Sastra
Posting Komentar