Nafsiah
Islam KTP
Oleh: Nuristika Sari Dewi
(Aktivis Muslimah Batam)
TanahRibathMedia.Com—Pasti banyak yang bertanya apa itu Islam KTP. Ya, Islam KTP saat ini sedang melanda umat Islam. Islam KTP adalah sebutan untuk seseorang yang beragama Islam namun tidak tahu apa itu hukum Islam. Dia beragama Islam tetapi tidak mengikuti aturan Islam. Menjadikan Islam hanya sebagai agama formalitas di KTP-nya.
Padahal Allah Swt. sudah menyuruh kita untuk masuk kedalam Islam secara kafah (menyeluruh). Seperti dalam Al-Qur'an surah Al-Baqarah ayat 208
يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوا ادْخُلُوْا فِى السِّلْمِ كَاۤفَّةً ۖوَّلَا تَتَّبِعُوْا خُطُوٰتِ الشَّيْطٰنِۗ اِنَّهٗ لَكُمْ عَدُوٌّ مُّبِيْن
Artinya: "Wahai orang-orang yang beriman! Masuklah ke dalam Islam secara keseluruhan, dan janganlah kamu ikuti langkah-langkah setan. Sungguh, ia musuh yang nyata bagimu."
Dari ayat di atas Allah Swt. mewajibkan untuk semua umat Islam untuk masuk ke dalam Islam secara kafah (menyeluruh). Hukum Islam itu tidak seperti prasmanan yang bisa dipilih-pilih sesuka hati. Sejatinya, hukum Islam itu merupakan sebuah kewajiban yang harus dijalankan dan diterapkan di dalam kehidupan.
Padahal jika hukum Islam ditegakkan maka kehidupan kita akan terhindar dari kemaksiatan. Namun sayangnya, banyak manusia yang menjauhkan agama dari kehidupannya (sekuler).
Maka, inilah tugas kita, mengembalikan umat kepada pemahaman Islam. Menjadikan diri semangat dalam mengkaji Islam dan memahamkan umat dengan lisan maupun tulisan.
Menuntut ilmu agama dan belajar Islam adalah sebuah kewajiban bagi umat muslim dan jalan menuju surga.
. وَمَنْ سَلَكَ طَرِيقًا يَلْتَمِسُ فِيهِ عِلْمًا سَهَّلَ اللَّهُ لَهُ بِهِ طَرِيقًا إِلَى الْجَنَّةِ
Artinya: "Siapa yang menempuh jalan untuk mencari ilmu, maka Allah akan mudahkan baginya jalan menuju surga." (HR Muslim)
Saudariku seiman, yuk ngaji! Agar kita tahu apa yang merupakan perintah dan larangan Allah Swt. Mana yang halal dan haram. Sebab setelah kematian ada yaumul hisab (hari perhitungan) yang dengannya Allah Swt. akan bertanya tentang setiap perbuatan kita selama di dunia.
Wallahua'lam
Via
Nafsiah
Posting Komentar