Straight News
Hal-hal yang Menyebabkan Kemalasan
TanahRibathMedi.Com—Pengasuh Kajian Mutiara Ummat, Ustazah L. Nur Salamah, S.Pd. menjelaskan bahwa hal-hal yang menyebabkan kemalasan adalah banyaknya lendir dan kelembaban tubuh.
"Yang menyebabkan kemalasan adalah dari banyaknya lendir dan kelembaban tubuh. Sedangkan untuk menguranginya yakni dengan mengurangi makan," tuturnya saat mengawali kajian, Selasa (12-12-2023).
Telah dikatakan, imbuhnya telah berkumpul dan sepakat 70 dokter bahwa mudah lupa itu karena banyaknya dahak. Banyaknya dahak atau lendir itu karena kebanyakan minum air. Kebanyakan minum air itu karena banyak makan.
Selanjutnya ia menjelaskan bahwa Islam adalah aturan yang paripurna, hingga masalah makanan pun dijelaskan secara detail. "Islam itu bukan agama biasa, tapi sebuah ideologi yang memancarkan segenap aturan dalam seluruh aspek kehidupan. Dari hal terkecil hingga yang terbesar. Sampai urusan makanan dan tata caranya dijelaskan secara detail. Maka, jika kita mengikuti syariat Islam dengan baik , gak perlu diet, niscaya gak akan kegemukan atau obesitas.
Bunda, sapaan akrabnya juga menyampaikan bahwa untuk menghentikan dahak atau lendir dengan roti kering. "Sementara roti kering itu bisa menghentikan dahak," ujarnya.
Sebagai pengasuh kajian pekanan, Ustazah Nur juga menceritakan tentang kisah ulama terdahulu dan ulama yang ada di Yaman atau Mesir yang makanannya roti kering.
"Mengapa para ulama terdahulu makanannya adalah roti kering atau terkadang remahan gandum. Karena roti kering ini bisa menghentikan dahak atau lendir," tukasnya.
Termasuk di Daerah Mesir atau Yaman, sambungnya, makanan mereka adalah roti kering, yang di oven di dalam tanah. Kalau masih hangat, terasa enak. Namun, jika sudah satu jam keras, seperti paving. Gak bisa dimakan kalau gak dicelupkan ke air.
Sebelum mengakhiri kajian, ia juga berkelakar bahwasanya kebiasaan masyarakat saat ini, selain makan banyak juga ngemil. Banyak makan pasti akan banyak minum.
"Jadi kalau makanannya begitu (roti kering) awet kenyang. Gak seperti kita. Pagi sarapan, siang dikit nyemil, siang makan lagi, agak sore coffee break. Kebanyakan makan. Akhirnya banyak minum, yang menyebabkan tubuh lembab dan banyak lendir. Sangat berbeda dengan kebiasaan para ulama zaman dulu. Wajar kalau mereka ini adalah ahli ilmu," bebernya.
Atau makan kismis sebelum sarapan, sambungnya kembali, karena selain roti kering, kısmis termasuk makanan yang bisa mengurangi lendir atau dahak.
Terakhir ia, menegaskan bahwa meskipun makan kismis bisa mengurangi lendir namun tidak boleh terlalu banyak. "Tapi jangan kebanyakan dari makan kismis sehingga butuh banyak minum air yang mengakibatkan banyaknya lendir," pungkasnya. []Bey
Via
Straight News
Posting Komentar