Puisi
Ratapan Jiwa yang Papa
Oleh: Naila Ahmad
TanahRibathMedia.Com—Di bawah langit ibu kota
Tersimpan sejuta duka
Akibat ulah kezaliman
Yang tak berkesudahan
Seabad sudah hidup penuh derita
Berjuang menahan lapar dan dahaga
Bertaruh nyawa setiap harinya
Walau hasilnya tak seberapa
Kekayaan alam disalahgunakan
Korupsi terus-menerus dilakukan
Namun hukum tak pernah ditimpakan
Pada mereka para pemilik kekuasaan
Kemiskinan makin tak terelakkan
Jutaan generasi putus pendidikan
Ribuan keluarga hilang pekerjaan
Bahkan tak memiliki rumah hunian
Sayang, kita hanya rakyat jelata
Yang tak bisa berbuat apa-apa
Menjadi kaum yang tertindas
Hingga seluruh harapan pun kandas
Di manakah letak kesejahteraan?
Di manakah letak kebahagiaan?
Ketika hawa nafsu menjadi dominan
Hingga mengalahkan akal dan pikiran
Sudah cukup seluruh penderitaan
Sudah cukup seluruh kesedihan
Kini saatnya kita menuju cahaya
Islam yang diterapkan secara sempurna
Tapal Batas, 01 April 2024
Via
Puisi
Posting Komentar