Opini
Hari Kemenangan Telah Tiba, Namun Genosida Palestina Tak Kunjung Mereda
Oleh: Adilah
(Sahabat Tanah Ribath Media)
TanahRibathMedia.Com—Serangan terhadap Palestina kembali terjadi dengan kekerasan yang makin brutal yang mengakibatkan korban jiwa kembali berjatuhan dalam jumlah yang besar. Pada Rabu 19 Maret 2025, zionis kembali melancarkan serangan darat ke Gaza Palestina setelah gencatan senjata dilakukan beberapa waktu silam.
Dikutip dari CNBC Indonesia (3-4-2025), gelombang serangan udara yang mengakhiri gencatan senjata di Gaza menandai eskalasi besar dalam konflik Israel - Palestina. Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu memperingatkan bahwa serangan ini baru permulaan dan akan berlanjut hingga Israel mencapai tujuan perangnya. Yakni, menghancurkan Hamas dan membebaskan seluruh sandera yang ditahan oleh kelompok militan tersebut. Otoritas kesehatan Palestina melaporkan ada lebih dari 404 korban jiwa dalam 24 jam sehari.
Sungguh sangat disayangkan, di tengah serangan brutal yang terus menimpa saudara-saudara kita di Gaza, perhatian masyarakat sepertinya semakin berkurang dan teralihkan oleh beragam persoalan uang yang dirasa lebih penting dan mendesak. Padahal, persoalan yang terjadi di Gaza Palestina seharusnya menjadi perhatian bersama. Di sisi lain, ada kewajiban bagi kita sebagai seorang Muslim untuk menolong Muslim lainnya. Ditambah lagi, bertepatan dengan semakin dekatnya dengan momentum hari raya kaum Muslimin, seharusnya mampu dijadikan sebagai sarana untuk mempersatukan umat.
Oleh karena itu, sangat penting untuk membangun kesadaran umat mengenai solusi hakiki terhadap persoalan Palestina yang tak kunjung usai ini. Sangat penting bagi kita sebagai pengemban dakwah untuk menyadarkan umat akan urgensi menegakkan kembali kepemimpinan Islam yang menjamin terlindunginya seluruh nyawa manusia terlebih nyawa kamu Muslimin. Kepemimpinan Islam (khilafah)b yang berlandaskan akidah akan menjadi sarana utama dalam membebaskan Palestina dalam belenggu penjajahan ini. Dengan kesadaran yang penuh, umat Islam akan bersatu mendukung perjuangan Palestina dan membebaskan dari penjajahan Zinois Yahudi.
Khilafah akan menjadi pelindung bagi siapa saja yang bernaung di bawahnya. Pemimpin di dalam kekhilafahan akan menyelesaikan persoalan Palestina sesuai dengan hukum syarak. Hukum syarak menetapkan bahwa penjajahan hanya dapat diselesaikan dengan jihad. Maka nantinya Khalifah akan mengirimkan pasukan untuk berjihad melawan para zionis laknatullah.
Semoga bulan Ramadhan tahun ini adalah Ramadhan terakhir atas penderitaan saudara-saudara kita di Palestina dengan berdirinya institusi umat Islam yakni khilafah yang mampu mendatangkan rahmat dan kesejahteraan bagi seluruh manusia sekalian alam.
WaAllahu a'lam.
Via
Opini
Posting Komentar